Tetaplah bersamaku… agar aku selalu memiliki sesuatu untuk
aku doakan!
Aku tersenyum membaca pesan itu.
Betapa ingin aku mengabulkan doa itu, namun nyatanya doa itu kini berbunyi
lain.
Aku akan tetap sehat, dan baik-baik saja. Entah aku milikmu atau bukan.
Aku tersenyum sekali lagi. Lebih
lega. Kini cinta itu sudah berganti warna, berganti nama. Bagaimana pun juga,
hidup ini cair. Kelak akan ada nama baru, wajah baru, cinta yang juga baru.
Datang, singgah dan semoga bisa tinggal. aku akan tetap baik-baik saja.
Selalu. Dan akan senantiasa berdoa untuk yang terbaik, yang diinginkan. Karena
kalau kita tidak pernah menginginkan, maka tidak akan ada doa.