Tuesday 27 May 2014

YA!

 Karena setiap manusia punya cerita, punya rasa, dan punya alasan bagaimana ia akan menjalani hidupnya...

Thursday 22 May 2014

berharap kejutan

tiap kali menyinggahi kotak masuk, aku berharap menemukan lagi ‘kejutan’ dari kamu..
ah, rindu kadang memang lucu! ngarepin yang engga-engga aja…

Meraba Sisa Jejak

Terkadang, wanita memang suka meraba sisa jejak yang sudah dihapusnya sendiri.
Aku pun begitu...

Wednesday 21 May 2014

Jejakmu

sisa jejakmu semakin bias
seakan-akan tak dapat terhembus 
begitu saja terhapus

Tuesday 20 May 2014

Dipertiga malam ini aku sedang membicarakanmu dengan-Nya, tentang harapan yang selalu cemas, tentang kerinduan yang memimpikan pertemuan..

Sunday 18 May 2014

“…mencintai itu, kadang mengumpulkan segala tabiat menyebalkan dari seseorang yang engkau cintai, memakinya, merasa tak sanggup lagi menjadi yang terbaik untuk dirinya, dan berpikir tak ada lagi jalan kembali, tapi tetap saja engkau tak sanggup benar-benar meninggalkannya.”

― Tasaro Gk, Muhammad: Lelaki Penggenggam Hujan

Perihal Jodoh Memang Tak Pernah Sederhana

“Ada orang yang tidak kunjung menemukan jodohnya hingga tutup usia. Ada juga mereka yang menikah muda. Ada yang diam-diam cinta. Ada yang tebar sini-sana. Ada yang memendam perasaannya. Ada yang tidak berani untuk sekedar menyapa. Ada yang berusaha sekuat tenaga. Ada yang selalu berdoa. Ada yang pasrah saja. Ada yang salah duga. Perihal jodoh memang tidak selalu sederhana. Di antara itu semua, di manakah aku dan kamu berada?”

Wednesday 14 May 2014

kasih, keluarlah sejenak! menengadah dan pandanglah purnama dimana kulabuhkan rindu dari sini yang kupancar lewat tatapan

Monday 12 May 2014

tak mau tau

Kau hanya tak pernah mau tau seberapa sering aku mengulang keinginan untuk pergi. Tapi berkali-kali berusaha menahan tangis sendiri.

Wednesday 7 May 2014

Saturday 3 May 2014

Rasanya Aneh

Rasanya aneh, ketika ingin pergi dari hati yang tak pernah dihuni. Barangkali seperti melepas sesuatu yang tak pernah dimiliki.
Rasanya aneh, ketika harus merelakan hati yang tak pernah dimiliki. Barangkali sama seperti meninggalkan suatu tempat yang belu sempat kujejaki.
Rasanya aneh, ketika harus terluka karena sesuatu yang kusebut cinta, padahal kamu tak pernah menganggap hal itu ada. Barangkali sama seperti menangis tersedu tanpa air mata..

Pelajaran dalam Perjalanan

Ini bukan tentang soal akhir dan juga bukan tentang soal awal. Bukan tentang bagaimana caraku memulai dan bukan tentang bagaimana caraku mengakhiri. Tapi ini tentang menjalani, bertahan, dan mendewasa dalam tiap pilihan. Biarkan perasaan ini perlahan mengikuti aliran tanpa terlihat sebagai suatu kesalahan. Ini hanyalah bagian dari pelajaran dalam perjalanan.

Tunggulah



Tuan, pernahkah kamu kerap seperti didukung oleh semesta untuk terus mencinta sosok yang sama, namun di lain waktu segalanya itu tak mungkin untuk terjadi. 
Percayalah, Tuan. Di tengah-tengah kebingungan, kepastian sebenarnya sudah ada dalam genggaman Tuhan. Maka tunggulah.

Untuk Tuhan

Duhai Tuhan Yang Maha Mengetahui
Aku ingin mengadu pada-Mu tentang sebuah cerita. Tentang sebuah rasa. Tentang  sebuah cinta.
Dulu, saya masih mengira jika rasa ini kelak akan pupus seiring masa. Tapi rupanya saya salah. Kini sudah memasuki tahun kelima dan dalam kurun waktu yang demikian panjang, saya masih menyimpan rasa ini.
Duhai Tuhan, Sang Pencipta Rasa
Ketika saya di-jatuh-cinta-kan pada lelaki itu, hati saya tak kuasa menolak. Menekuk-lututkan hati saya pada hati lelaki itu sesungguhnya adalah kehendakMu, Tuhan.
Maka, jika Engkau menghendaki saya tetap mencintainya untuk seratus tahun lagi, berikanlah saya kesabaran dan keikhlasan dalam mencintainya.
Duhai Tuhan Yang Maha Menggenggam Hati
Ajari saya untuk belajar mencintai lelaki itu dalam diam, mencintainya dari kejauhan, mencintainya dalam kesederhanaan hati dan keikhlasan. 
Duhai Tuhan, Yang Maha Kasih
Sepanjang saya mencintai dalam diam, barangkali saja Engkau berkenan membuat harapan itu menjadi nyata suatu masa.
Akan tetapi bila Kau tak memberi kesempatan, berikan saya kekuatan untuk tetap mencintainya dalam diam. Biarkan dia menjadi kenangan tersendiri dalam hati saya dan tetap menjadi rahasia kita berdua, antara aku dan Engkau, Tuhan.