Sedikit bercerita dan berbagi pengalaman. Weekend minggu
lalu, saya mengikuti sebuah acara “team building” yang diadakan oleh sebuah
organisasi. Ada satu hal menarik yang disampaikan oleh pemateri, yang kira-kira
berbunyi seperti ini “apapun yang kita lakukan. Lakukanlah hal tersebut secara
sederhana, tapi dengan hati”. Kata-kata tersebut membekas dalam diri saya. Sederhana,
tapi dengan hati.
Well, sering kali kita bercita-cita tinggi. Ingin ini, ingin
itu. Kemudian dengan pastinya kita membuat peta hidup dengan segala strategi,
baik itu strategi jangka panjang ataupun strategi jangka pendek sekalipun. Bukan
saya bermaksud menyalahkan tindakan ini. Toh sayapun juga termasuk dalam
jajaran oring-orang seperti itu. Bercita-cita tinggi, ambisius, dan mempunyai
beberapa strategi. Tetapi, saya kemudian sadar, bahwa kita perlu berhati-hati
dengan semua cita-cita itu. Jangan sampai membuat kita menjadi orang yang
arogan & egois. Jangan sampai kita menjadi lupa terhadap Tuhan dan orang-orang
di sekitar kita sehingga kita sibuk dengan strategi-strategi yang telah kita
susun. Setinggi apapun cita-cita kita, berusahalah untuk menggapainya. Sederhana
saja, tapi lakukan dengan hati dan selalu menyertakan Tuhan dalam setiap
langkah kita.
*NB: Cita-cita disini bisa berarti tujuan, target,
keinginan, atau harapan. Misalnya, tujuan untuk menyelesaikan setiap tugas
kuliah/organisasi/kerja.
